Selasa, 02 September 2014

Wawancara



DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN   ………………………………………………………………………………………    1       
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………………………    2       
          MAKSUD dan TUJUAN     …………………………………………………………………………    3
BAB II PEMBAHASAN  …………………………………………………………………………………………    4
          TEMPAT dan WAKTU PELAKSANAAN  …………………………………………………    4
          PERTANYAAN dan JAWABAN…………………………………………………………………    5
BAB III ISI  ……………………………………………………………………………………………………………   8
          HASIL WAWANCARA  ………………………………………………………………………………   8
BAB IV PENUTUP ……………………………………………………………………………………………………    9
          FOTO ………………………………………………………………………………………………………………   9



BAB I PENDAHULUAN
KATA PENGANTAR
                    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena rahmat dan karunia-Nya serta kemudahan yang diberikan sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah hasil wawancara ini dengan maksimal. Shalawat serta salam semoga selalu terlimpahkan kepada junjunan kita, Nabi Muhammad SAW, hamba dan Rasul Allah, juga kepada para kerabat dan para sahabat beliau.
                        Dalam penyusunan makalah ini, kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Guru mata pelajaran “Pengantar Ekonomi dan Bisnis”, serta rekan-rekan yang telah membantu dalam pelaksanaan dan penyusunan tugas ini.
                        Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan masukan dan saran yang bersifat membangun dalam perbaikan makalah ini.

Bandung, Oktober 2013

                                                                                   Penyusun
                            


MAKSUD dan TUJUAN
Tujuan disusunnya makalah ini adalah:
·     Memenuhi nilai tugas pelajaran “Pengantar Ekonomi dan Bisnis”
·     Menciptakan karakter yang berani bertanya
·     Bekerjasama dalam kelompok
·     Memahami bagaimana cara berdagang atau menjadi pengusaha












BAB II PEMBAHASAN
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Tempat        :         Balai Kota (Jalan Wastukancana No., Bandung, Jawa Barat)
Hari/Tanggal:        Rabu, 02 Oktober 2013
Waktu         :         15.30 WIB


PERTANYAAN DAN JAWABAN
Pewawancara          :”Selamat sore bu!”
Narasumber          :”Sore!”
Pewawancara          :”Permisi bu maaf ganggu sebentar. Bolehkah kami ngobrol-ngobrol sebentar bersama ibu?“
Narasumber          :”Ya boleh.”
Pewawancara          :”Sebelum wawancara kita lebih lanjut, kami boleh tahu siapa nama ibu?”
Narasumber          :”Nama Saya Dewi Sara.”
Pewawancara          :”Berapa umur ibu?”
Narasumber          :“Umur saya 29 tahun.”
Pewawancara          :”Apakah ibu sudah berkeluarga?”
Narasumbera         :”Ya saya sudah memiliki dua anak. Keduanya laki-laki.”
Pewawancara          :“Apakah ibu sudah lama menjadi Sales Promotion Girl (SPG)?”
Narasumber          :“Saya menjadi SPG sejak satu tahun lalu demi membiayai anak-anak saya.”
Pewawancara          :”Bagaimana awal mula ibu bekerja sebagai seorang SPG?”
Narasumber          :”Saya yang ketika itu baru lulus SMA, sempat bekerja di Pocari Sweat, setelah beberapa saat saya berhenti karena saya akn menikah. Setelah menikah, saya bekerja di SOGO PVJ selama lima tahun. Setelah anak pertama saya berumur satu tahun, saya pindah bekerja menjadi SPG di Telkomsel.”
Pewawancara          :”Apa saja yang ibu jual?”
Narasumber          :”Saya menjual kartu-kartu perdana dan juga pulsa.”
Pewawancara          :”Berapa harganya?”
Narasumber          :”Untuk kartu perdana biasa dijual Rp5.000,-/5 pcs, sedangkan untuk pulsa biasanya dilebihkan Rp1.000,- misalnya jika membeli pulsa yang 5.000 harganya menjadi Rp6.000,-“
Pewawancara          :”Biasanya dibeli oleh kalangan apa saja?”
Narasumber          :”Kebanyakan pelajar SMA, SMP, dan mahasiswa. Sisanya terkadang dibeli oleh pedagang-pedagang atau kios di pinggir jalan.”
Pewawancara          :”Apa ada kesulitan dalam pekerjaan ini?”
Narasumber          :“Tentu saja ada. Menjadi SPG itu melelahkan. Saya harus berani panas-panasan yang mungkin jarang dilakukan orang lain. Selain itu juga jarang ada orang yang mau membeli kartu-kartu ini karena sekarang sedang maraknya penipuan-penipuan. Jadi agak sulit juga untuk meyakinkan konsumen. Perlu kesabaran dan kegigihan untuk meyakinkan konsumen.”
Pewawancara          :”Bagaimana dengan penghasilan ibu?”
Narasumber          :”Penghasilan saya sebulan Rp1.400.000,- biasanya dibayarkan setiap tanggal satu, dan juga uang makan Rp120.000,-/minggu. Selain itu, saya juga mendapatkan komisi dari barang-barang yang saya jual. Jika saya bisa menjual 2.000 pcs/bulan, saya mendapat komisi Rp1.000.000,-“
Pewawancara          :”Bagaimana jika ibu tidak mencapai target tersebut?”
Narasumber          :”Jika saya tidak bisa menjual 2.000 pcs biasanya komisi (biaya intensif) saya dipotong menjadi setengahnya. Tapi saya tetap mendapat gaji/bulan.”
Pewawancara          :”Setiap hari ibu bisa mendapat pendapatan berapa?”
Narasumber          :”Saya bisa mendapat pendapatan antara Rp100.000,-Rp150.000,- “
Pewawancara          :”Lalu bagaimana harapan ibu untuk kedepannya?”
Narasumber          :”Saya bisa menciptakan suatu produk yang berguna dan menjualnya hingga uang saya terkumpul dan membuat usaha kecil-kecilan yang nantinya menjadi besar. Dan tentu saja saya ingin jadi managernya.”
Pewawancara          :”Terima kasih banyak bu sudah mau kami wawancara.”
Narasumber          :”Sama-sama J


                                BAB III
HASIL WAWANCARA
Ibu Dewi Sara adalah seorang SPG (Sales Promotion Girl) di perusahaan Telkomsel. Beliau sangat lihai dalam menawarkan produk. Setiap promosinya sangat meyakinkan konsumensehingga produk yang dijualnya bisa terjual habis.
Saat pertama kami hendak mewawancarainya, ibu Dewi sangat ramah dan hangat. Ia murah senyum dan sesekali mengajak kami bercanda disela-sela wawancara.
Beliau dulu sekolah di SMA Kartika Chandra dan tidak melanjutkan sekolah lagi. Setelah lulus Sma, beliau langsung melamar pekerjaan dan menjadi SPG di Pocari Sweat. Setelah bekerja cukup lama, ia menikah dan keluar dari pekerjaannya. Tak lama, ia kembali bekerja masih sebagai SPG di SOGO PVJ di bagian kosmetik. Selama lima tahun bekerja, akhirnya Ibu Dewi berhenti bekerja karena anaknya yang sudah mulai besar. Kemudian ia kembali bekerja satu tahun lalu sampai sekarang di Telkomsel sebagai SPG.
          Terlihat Ibu Dewi berpengalaman untuk menawarkan produk kepada konsumen. Dan ia sekarang bisa melakukan itu dengan mudah.
Selesai wawancara, beliau menitipkan pesan pada kami agar bisa bekerja dengan baik dan sebagai makhluk sosial yang pastinya berdagang. Kami harus bisa menawarkan barang dengan baik untuk meyakinkan konsumen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar